MAKALAH MENANGANI REMAJA PEMUDA TERHADAP KECANDUAN MINUMAN KERAS (MIRAS)
MAKALAH
MENANGANI REMAJA PEMUDA TERHADAP
KECANDUAN MINUMAN KERAS (MIRAS)
Rapi Antoni Sirait
Dosen Pengampu:
Rina Ariesta Siahaan Mp.dk
STT IKSM SANTOSA
ASIH JAKARTA TIMUR
TAHUN AJARAN
2017/2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Minuman
keras (miras) adalah minuman yang memabukkan dan dapat membahayakan kaum Remaja
dan harus dijauhi oleh remaja karena itu akan merusak masa depannya. Banyak
remaja masa kini yang bisa membanggakan keluarganya, nama sekolahnya maupun
bangsanya dengan prestasi yang diraihnya. Remaja memiliki rasa ingin tahu
sekaligus rasa penasaran yang sangat tinggi. Rasa ingin tahu dan sifat ini
sangat berguna bagi seorang remaja karena dengan sifat ini, remaja bisa menjadi
manusia yang kreatif dan mau mencari tahu sesuatu yang belum diketahuinya.
Tetapi
rasa ingin tahu dan penasaran yang dimiliki bisa menjadi hal yang menyimpang
apabila remaja menggunakannya pada hal-hal yang negatif pula. Masa remaja
adalah masa transisi yang sangat rentan dalam artian mudah terpengaruh oleh
hal-hal yang positif maupun negatif. Pada masa ini pula remaja mencoba berbagai
hal untuk mendapatkan jati diri yang sesungguhnya. Hal-hal yang dilakukan bisa
hal yang positif maupun negative.
Di
Era Globalisasi ini, kenakalan remaja sudah melebihi batas yang sewajarnya.
Banyak anak remaja yang sudah terlibat dalam artian mengenal dan mengkonsumsi
Rokok, Alkohol (Miras), Narkoba, Freesex teremasuk Tawuran Antar kelompok, dan
masih banyak lagi tindakan kriminal lainnya. Masalah kenakalan remaja masa kini
ada dua aspek mendasar yang mempengaruhi keterlibatan kenakalan remaja, baik
itu aspek internal (pribadi) dan aspek eksternal (pengaruh lingkungan sosial)
termasuk media sosial. Setelah mengetahui apa itu masa remaja dan masalah-masalah
yang terjadi di kalangan remaja masa kini barulah dapat mengetahui bagaimana
cara mengatasi masalah-masalah tersebut. Dalam penulisan makalah ini penulis
khusus membahas sesuai dengan makalah “MENANGANI REMAJA PEMUDA TERHADAP
KECANDUAN MINUMAN KERAS (MIRAS)".
B. Rumusan Masalah
1.
Apa Definisi Remaja Pemuda itu?
2.
Bagaimana Ciri-ciri Masa Remaja Pemuda itu?
3.
Apa arti Alkohol, Fungsi Alkohol dan Macam-macam Miras yang Mengandung Alkohol
itu?
4.
Apa Faktor-faktor penyebab Remaja Pemuda mengkonsumsi Miras?
5.Bagaimana
Tahap Perkembangan Seorang Remaja Pemuda Menjadi Kecanduan Miras serta Dampaknya?
6.
Bagaimana Data WHO tentang Miras dan bagaimana Upaya Penanggulangan Remaja Pemuda
Terhadap Kecanduan Miras?
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Definisi Remaja
Menurut psikologi, remaja adalah suatu periode transisi dari masa awal
anak anak hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira 10 hingga
12 tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa
remaja bermula pada perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi
badan yang dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan perkembangan karakteristik
seksual seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang dan kumis, dan dalamnya
suara. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas sangat
menonjol (pemikiran semakin logis, abstrak, dan idealistis) dan semakin banyak
menghabiskan waktu di luar keluarga.
Dilihat dari bahasa inggris
"teenager", remaja artinya yakni manusia berusia belasan tahun.Dimana
usia tersebut merupakan perkembangan untuk menjadi dewasa. Oleh sebab itu orang tua dan pendidik sebagai bagian masyarakat yang lebih berpengalaman memiliki peranan penting dalam
membantu perkembangan remaja menuju kedewasaan. Remaja juga berasal
dari kata latin "adolensence" yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi
dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup
kematangan mental, emosional, sosial, dan fisik (Hurlock, 1992). Remaja memiliki tempat di antara anak-anak dan orang tua karena sudah tidak termasuk golongan anak
tetapi belum juga berada dalam golongan dewasa atau tua. Seperti yang dikemukakan oleh Calon (dalam
Monks, dkk 1994) bahwa masa remaja menunjukkan dengan jelas sifat transisi atau peralihan karena remaja belum memperoleh status
dewasa dan tidak lagi memiliki status anak.
Menurut Sri Rumini & Siti Sundari (2004:
53) masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang
mengalami perkembangan semua aspek / fungsi untuk memasuki masa dewasa.Masa
remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi pria.
Sedangkan menurut Zakiah Darajat (1990: 23) remaja adalah: Masa peralihan di
antara masa kanak-kanak dan dewasa. Dalam masa ini anak mengalami masa
pertumbuhan dan masa perkembangan fisiknya maupun perkembangan psikisnya.
Mereka bukanlah anak-anak baik bentuk badan ataupun cara berfikir atau
bertindak, tetapi bukan pula orang dewasa yang telah matang. Hal senada
diungkapkan oleh Santrock (2003: 26) bahwa remaja (adolescene) diartikan
sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang
mencakup perubahan biologis, kognitif, dan sosial-emosional. Batasan usia
remaja yang umum digunakan oleh para ahli adalah antara 12 hingga 21 tahun.[1]
B.
Ciri-ciri Masa Remaja
Masa Remaja adalah suatu masa perubahan. Pada
masa remaja terjadi suatu perubahan yang sangat cepat, baik secara fisik maupun
secara psikologis. Ada beberapa perubahan yang terjadi selama masa remaja.
1. Masa remaja sebagai periode peralihan
yaitu, peralihan dari masa kanak-kanak ke peralihan masa dewasa.
2. Masa remaja sebagai periode perubahan.
3. Masa remaja sebagai usia bermasalah.
4. Masa remaja sebagai masa mencari
identitas.
5. Masa remaja sebagai usia yang menimbulkan
ketakutan, karena masalah penyesuaian diri dengan situasi dirinya yang baru,
karena setiap perubahan membutuhkan penyesuaian diri.
6. Masa remaja sebagai ambang masa dewasa.
7. Ciri-ciri kejiwaan remaja tidak stabil,
keadaan emosinya goncang, mudah condong kepada ekstrim, sering terdorong,
bersemangat, peka, mudah tersinggung, dan perhatiannya terpusat pada dirinya.[2]
C.
Pengertian Alkohol
Alkohol adalah cairan tidak berwarna yang mudah menguap,
mudah terbakar, dipakai dalam industri dan pengobatan, merupakan unsur ramuan
yang memabukkan dalam kebanyakan minuman keras; C2H5OH; etanol; senyawa organik
dengan gugus OH pada atom karbon jenuh.[3]
Alkohol, dalam ilmu
kimia adalah nama yang umum untuk senyawa organik yang memiliki gugus hidroksil
(-OH) yang terikat pada atom karbon, yang ia sendiri terikat pada atom hidrogen
dan atau atom karbon lain. Alkohol sendiri ada bermacam macam, yang biasa kita
jumpai di minuman keras adalah jenis ethyl alkohol atau biasa disebut
dengan etanol/alkohol saja. Sedangkan yang disebut spritus adalah methyl
alcohol atau sering disebut metanol. Metanol inilah yang dilarang dioplos
ke minuman keras, karena dapat menyebabkan kebutaan.[4]
Sedangkan yang
dimaksud dengan Minuman Keras Berdasarkan Peraturan Mentri Kesehatan RI no :
86/ Men.Kes/Per/IV/77 , yang dimaksud dengan minuman keras adalah semua jenis
minuman beralkohol, tetapi bukan obat, yang meliputi : minuman keras golongan
A, minuman keras golongan B, dan minuman keras golongan C. Minuman Keras
Golongan A, adalah minuman beralkohol dengan kadar etanol sebesar 1%
sampai dengan 5%. Contoh minumannya adalah Bir Bintang, Green sand, Anker Bir,
San Miguel, dan lain lain. Minuman Keras Golongan B, adalah minuman
beralkohol dengan kadar etanol sebesar 5% sampai dengan 20%. Contoh minuman
golongan B antara lain Anggur Malaga, Anggur Kolesom cap 39, Anggur Ketan
Hitam, Anggur Orang Tua, Shochu, Creme Cacao, dan jenis minuman anggur lainnya.
Minuman Keras Golongan C, adalah minuman beralkohol dengan kadar
etanol 20% sampai dengan 55%. Contoh minumannya adalah Mansion of House, Scotch
Brandy, Stevenson, Tanqueray, Vodca, Brandy, dan lainnya. [5]
Berikut beberapa fungsi alkohol secara umum:
a) Sebagai bahan dasar sintesis
senyawa organik
b) Sebagai pelarut
c) Sebagai bahan dasar pembuatan
deterjen sintetik misalnya lauril alkohol.
d) Sebagai bahan pembersih kaca
e) Untuk hewan-hewan koleksi
yang berukuran kecil alkohol dapat dijadikan sebagai pengawet.
f) Campuran metanol dan etanol
sering dicampurkan dengan bensin sebagai bahan bakar.
Macam-macam Minuman Keras Yang mengandung Alkohol:
1. Anggur dibuat melalui fermentasi gula yang ada di dalam buah
anggur. Ada beberapa jenis minuman anggur yaitu, Red Wine, White Wine,
Rose Wine, Sparkling Wine, Sweet Wine, dan Fortified
Wine:
- Red Wine adalah wine yang dibuat dari anggur merah (red grapes). Beberapa jenis anggur merah yang terkenal di kalangan peminum wine di Indonesia adalah merlot, cabernet sauvignon, syrah/shiraz, dan pinot noir.
- White Wine adalah wine yang dibuat dari anggur putih (white grape). Beberapa jenis anggur putih yang terkenal di kalangan peminum wine di Indonesia adalah chardonnay, sauvignon blanc, semillon, riesling, dan chenin blanc.
- Rose Wine adalah wine yang berwarna merah muda atau merah jambu yang dibuat dari anggur merah namun dengan proses ekstraksi warna yang lebih singkat dibandingkan dengan proses pembuatan Red Wine. Di daerah Champagne, kata Rose Wine mengacu pada campuran antara White Wine dan Red Wine.
- Sparkling Wine adalah wine yang mengandung cukup banyak gelembung karbon dioksida di dalamnya. Sparkling Wine yang paling terkenal adalah Champagne dari Prancis. Hanya Sparkling Wine yang dibuat dari anggur yang tumbuh di desa Champagne dan diproduksi di desa Champagne yang boleh disebut dan diberi label Champagne.
- Sweet Wine adalah wine yang masih banyak mengandung gula sisa hasil fermentasi (residual sugar) sehingga membuat rasanya menjadi manis.
- Fortified Wine adalah wine yang mengandung alkohol lebih tinggi dibandingkan dengan wine biasa (antara 15% hingga 20.5%). Kadar alkohol yang tinggi ini adalah hasil dari penambahan spirit pada proses pembuatannya.
2. Bir adalah segala minuman beralkohol yang diproduksi
melalui proses fermentasi bahan berpati tanpa melalui proses penyulingan
setelah fermentasi. Bir merupakan minuman beralkohol yang paling banyak
dikonsumsi di dunia dan kemungkinan yang tertua. Selain itu, bir
juga adalah minuman terpopuler ketiga di dunia, setelah air dan the.
3. Brendi (bahasa
Inggris: brandy, berasal dari bahasa Belanda, brandewijn) adalah
istilah umum untuk minuman anggur hasil distilasi, dan biasanya memiliki kadar
etil alkohol sekitar 40-60%. Bahan baku brendi bukan hanya anggur, melainkan
juga pomace (ampas buah anggur sisa pembuatan minuman anggur) atau
fermentasi sari buah. Bila bahan baku tidak ditulis pada label, brendi tersebut
dibuat dari buah anggur asli.
4. Vodka (bahasa
Polandia: wódka; bahasa Rusia: во́дка; bahasa Ukraina: горілка,
horilka; bahasa Belarus гарэлка, harelka) adalah sejenis minuman
beralkohol berkadar tinggi, bening, dan tidak berwarna, yang biasanya disuling
dari gandum yang difermentasi. Banyak yang menduga bahwa kata Vodka merupakan
turunan dari kata bahasa Slavia "voda" (woda, вода) yang
berarti "air," meskipun banyak pendapat-pendapat lain.
5. Sampanye adalah
minuman anggur putih bergelembung yang dihasilkan di kawasan Champagne di
Perancis, sekitar 90 kilometer di timur laut Paris. Reims adalah salah satu
wilayah penghasil sampanye yang terkenal. Umumnya terbuat dari anggur pinot
noir, sampanye yang berkualitas bagus mempunyai warna kekuningan. Sampanye
biasanya hanya diminum pada acara-acara khusus seperti perayaan tahun baru dan
sering pula terlihat pada perayaan kemenangan kejuaraan olahraga seperti
Formula 1, di mana sang pemenang di podium membuka sebotol sampanye dan
menyemprotkan isinya.
6. Wiski (bahasa
Inggris: whisky dari bahasa Gaelik Skotlandia, atau whiskey dari
bahasa Irlandia, fuisce) merujuk secara luas kepada kategori minuman
beralkohol dari fermentasi serealia yang mengalami proses mashing
(dihaluskan, dicampur air serta dipanaskan), dan hasilnya melalui proses
distilasi sebelum dimatangkan dengan cara disimpan di dalam tong kecil dari
kayu (biasanya kayu ek).
7. Jägermeister
(bahasa Jerman untuk "pemburu profesional") adalah sejenis liqueur
dengan kandungan alkohol 35% dengan rasa herbal. Minuman ini dibuat menggunakan
56 sari tumbuh-tumbuhan. Dari 56 sari tumbuhan yang dikandungnya, 50 diketahui
sedangkan yang enam masih tetap dirahasiakan. Jägermeister adalah produk utama
dari Mast-Jägermeister AG yang berpusat di Wolfenbüttel, sebelah selatan
Braunschweig, Jerman.
8. Sake (酒;
diucapkan "sɑ.kɛ"
"SA-KE") adalah sebuah minuman beralkohol dari Jepang yang berasal
dari hasil fermentasi beras. Sering juga disebut dengan istilah anggur beras.
9. Cap tikus adalah
minuman tradisional Minahasa yang mengandung alcohol. Cap tikus dibuat dari
nira. Minuman ini sering diselundupkan keluar daerah serta menimbulkan kasus
keamanan dan ketertiban masyarakat akibat konsumsi minuman keras tersebut. Sejumlah
petani di kecamatan Motoling menawarkan kepada pemerintah untuk mengelola cap
tikus menjadi pengganti minyak bumi, serta mendemonstrasikan bagaimana minuman
keras ini dijadikan bahan bakar untuk kendaraan bermotor.
10. Ciu atau ciu
rantai adalah sebutan bagi sejenis minuman beralkohol yang dihasilkan dari
proses fermentasi ketela pohon cair yang terbuang dalam proses pembuatan tapai
(tetes tapai). Minuman ini khas dari daerah Desa Kebjaran, Sumpiuh, Banyumas dan
Cikakak Ajibarang, Jawa Tengah, Indonesia, sebuah daerah di sekitar pinggiran
kota Banyumas.
11. Tuak adalah
sejenis minuman beralkohol Nusantara yang merupakan hasil fermentasi dari nira,
beras, atau bahan minuman/buah yang mengandung gula. Tuak adalah produk minuman
yang mengandung alkohol. Bahan baku yang biasa dipakai adalah: beras atau
cairan yang diambil dari tanaman seperti nira pohon enau atau nipah, atau legen
dari pohon siwalan atau tal, atau sumber lain. Kadar alkohol tuak di pasaran
berbeda-beda bergantung daerah pembuatnya. Tuak jenis arak yang dibuat di pulau
Bali yang dikenal juga dengan nama Brem Bali, dikenal mengandung alkohol yang
kadarnya cukup tinggi.
Beberapa tempat di Pulau Madura
dahulu dikenal sebagai sebagai penghasil tuak, namun orang Madura tidak
mempunyai kebiasaan minum yang kuat. Saat ini dapat dikatakan sangat sedikit
orang Madura yang minum tuak atau arak. Masyarakat Tapanuli Sumatera
Utara, khususnya masyarakat Batak menganggap bahwa tuak berkhasiat menyehatkan
badan karena mengandung efek menghangatkan tubuh. Hal yang sama
dijumpai pada masyarakat suku Toraja di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, yang
memiliki kebiasaan minum tuak. Selain untuk menghangatkan badan, tuak dari
pohon enau di Toraja telah menjadi minuman pada ritual-ritual adat. Sehingga
setiap pelaksanaan ritual adat sudah pasti tersedia tuak.[6]
12. Jack Daniel's Minuman keras ini terbilang minuman beralkohol
yang berkelas, dan dapat ditemui hampir diseluruh penjuru dunia. Beberapa
produk dari perusahaan Jack Daniel's adalah:
- Old No.7: Juga dikenal sebagai
'Black Label', ini adalah produk original andalan Jack Daniel's.
- Gentleman Jack: Dihasilkan
melalui proses dua kali penyaringan arang Sugar Maple agar menjadi minuman yang
lebih halus dibandingkan dengan Old No.7
- Tennesse Honey : Liquor madu
yang dicampur dengan Wiski
- Green Label: Versi botol kecil
dari Old No. 7.[7]
D. Faktor –faktor Penyebab Remaja Pemuda mengkonsumsi Miras
Mengkonsumsi minuman keras adalah
salah satu bentuk penyimpangan sosial. Penyimpangan sosial yang terjadi di
kalangan remaja tidak akan begitu saja muncul apabila tidak ada faktor penarik
atau faktor pendorong. Faktor penarik berada di luar diri seseorang, sedangkan
faktor pendorong berasal dari dalam diri atau keluarga yang memungkinkan
seseorang untuk melakukan penyimpangan tersebut (Bagja Waluya, 2007).
Lebih lanjut Bagja Waluya (2007) memaparkan
bahwa penyimpangan-penyimpangan tersebut terjadi akibat sosialisasi yang tidak
sempurna baik pergaulan di masyarakat maupun kehidupan di dalam keluarga yang
dianggapnya tidak memuaskan. Sehingga anak mencari pelarian di luar rumah
dengan mencari teman yang dapat memberikan perlindungan dan pengakuan akan
keberadaan dirinya. Pada penyimpangan yang dilakukan melalui penyalahgunaan
narkoba dan minuman keras, biasanya seseorang tidak akan langsung melakukannya,
akan tetapi diajak oleh teman sekelompoknya untuk mencoba lebih dahulu untuk
membuktikan bahwa mereka telah menjadi orang dewasa, lama kelamaan seseorang
akan mendapatkan pengakuan dari kelompoknya dan menjadi bagian dari kelompok
tersebut.
Selain faktor diatas ada beberapa faktor
yang antara lain adalah
a.
Lingkungan
sosial: Keingintahuan yaitu Motif ingin tahu, bahwa
remaja selalu mempunya sifat selalu ingi tahu segala sesuatu yang belum atau
kurang diketahui dampak negatifnya. Misalnya saja ingin tahu bagaimanakah
rasanya minuman keras. Kesempatan, karena kesibukan orang tua maupun keluarga
dengan kegiatannya masing-masing atau akibat broken home yaitu kurangnya
perhatian dari keluarga atau kuarangnya kasih sayang dari orang tua sehingga
membuat mental seorang anak menjadi frustasi, brutal dan susah
diatur. Kurang kasih sayang dan sebagainya maka dalam kesempatan tersebut
kalangan remaja berupanya mencari pelarian dengan cara minum-minuman keras
b. Keperibadian
Rendah diri
yaitu perasaan seseorang lebih rendah dari satu atau lain hal dalam pergaulan
masyarakat, karena tidak dapat mengatasi perasaan tersebut maka untuk menutupi
kekurangan dan agar dapat menunjukan eksistensi dirinya. Maka menyalah gunakan
minuman keras sehingga dapat merasa mendapatkan apa yang diangan-angankan
antara lain lebih aktif, lebih berani dan sebagainya. Emosional, emosi remaja
pada umunnya masih labil apabila pada masa puberitas, pada masa tersebut biasanya
ingin lepas dari ikatan aturan-aturan yang diberlakukan oleh orang tua untuk
memenuhi kehidupan peribadinya, sehingga hal tersebut menimbulakn konflik
pribadi. Dalam upaya untuk melaksanakan konflik pribadi tersebut ia mencari
pelarian dengan minum-minuman keras dengan tujuan untuk mengurangi ketagihan
dan aturan yang diberikan oleh orang tua (Djajoesman dalam Ulfah, 2005).[8]
E.
Tahap Perkembangan Seorang
Remaja Pemuda Menjadi Kecanduan Miras serta Dampaknya
Seseorang yang
mengkonsumsi minuman keras tidak semuanya dikatakan sebagai pecandu alkohol.
Karena peminum sendiri memiliki berbagai tingkatan. Kalau hanya sekali dua kali
minum, maka belum bisa di katakan sebagai pecandu. Umumnya kalau di kalangan
remaja, mengkonsumsi minuman keras cenderung karena pergaulan dan sekedar
ikut-ikutan teman, jadi kebanyakan dari mereka masih dalam tahap coba-coba,
belum sepenunya menjadi pecandu alkohol.
Secara lebih rinci seorang
peneliti, jellinek (dalam Supratiknya, 1995: 62) mengemukakan beberapa tahap
dalam proses perkembangan seorang alkoholik menjadi tergantung pada alkohol.
Beberapa tahap yang di maksud adalah
1) Tahap Sistomatik Praalkoholik.
Pada mulanya orang menenggak minuman
beralkohol demi pergaulan, misalnya dalam pesta-pesta tertentu. Ternyata, orang
tersebut mengalami mendapatkan ganjaran terbebas dari ketegangan tertentu yang
sedang di alaminya.
2) Tahap Prodromal.
Tanda in di tandai dengan serangan lupa
(blackouts) yang datang secara tiba-tiba. Orang yang bersangkutan belum
menunjukkan gejala telah mulai keracunan, sehingga masih terus bisa ngobrol
atau mealakukan aktivitas lain, namun keesokan harinya ternyata ia tidak mampu
mengingat semua kejadian tersebut.
3) Tahap Krusial.
Kini orang yang bersangkutan mulai tidak
bisa mengendalikan kebiasaan minumnya, sekali minum setenggak akan membuatnya
terus minum sampai keracunaan atau mabuk berat atau sampai tidak bisa minum
lagi.
4) Tahap kronik.
Orang ini kini sudah sama sekali di kuasai
oleh alkohol. Siang malam ia berada dalam keadaan keracunan atau mabuk. Keadaan
ini dapat berlangsung selama berhari-hari sampai orang yang bersangkutan
sepenuhnya tak berdaya.
Menurut
Asep Subhi & Ahmad Taufik (2004: 103) yang di maksud dengan minuman keras
adalah minum-minuman beralkohol yang dapat menyebabkan si peminum mabuk dan
hilang kesadarannya. Minuman beralkohol ini dapat merusak pikiran, sehingga
orang menjadi tidak sewajarnya atau tidak normal.
Minuman keras adalah salah satu minuman
yang mengandung zat adiktif (alkohol). Penyalahgunaan minuman keras akan
membawa dampak yang tidak baik buat kesehatan fisik dan psikis seseorang.
Menurut Anang Syah (2000: 8-9) akibat atau dampak dari penyalahgunaan zat
adiktif bagi pemakai adalah:
1)
Kepribadian rusak
2) Tingkah
laku (bohong, manipulasi)
3) Pola pikir
khas (serba mau cepat)
4)
Pelanggaran norma
5) Fisik
(gemetaran, siang tidur malam begadang)
Sedangkan tanda-tanda yang ditimbulkan
akibat pemakaian minuman keras beralkohol dan obat-obatan sejenis, umumya akan
menyebabkan timbulnya keberanian mengarah pada perilaku kasar, pemarah, mudah
tersinggung dan bertindak brutal.[9]
Dampak
negatif minuman keras apabila digunakan berlebihan :
·
Gangguan
Mental Organik (GMO): Gangguan ini akan mengakibatkan perubahan perilaku,
seperti bertindak kasar, gampang marah sehingga memiliki masalah dalam
lingkungan sekitar. Perubahan fisiologi seperti mata juling, muka merah dan
jalan sempoyongan. Perubahan psikologi seperti susah konsentrasi, sering
ngelantur dan gampang tersinggung.
·
Merusak
Daya Ingat: Kecanduan minuman keras dapat nghambat perkembangan memori dan
sel-sel otak.
·
Oedema
Otak: Pembengkakan dan terbendunganya darah di jaringan otak. Sehingga
mengakibatkan gangguan koordinasi dalam otak secara normal.
·
Sirosis
Hati: Peradangan sel hati secara luas dan kematian sel dalam hati akibat
terlalu banyak minum minuman keras.
·
Gangguan
Jantung: Terlalu banyak minum minuman keras dapat membuat kerja jantung tidak
berfungsi dengan baik.
·
Gastrinitis:
Radang atau luka pada lambung. Ini biasanya diakibatkan gara-gara muntah akibat
mninuman keras, karena lambung harus memompa secara paksa keluar zat-zat
adiktif yang beracun dalam tubuh.
·
Paranoid:
Karena kecanduan, kadang-kadang peminum sering seperti merasa kepala dipukuli
atau tidak tenang. Sehingga perilakunya menjadi lebih kasar terhadap orang di
sekelilingnya.
·
Keracunan/Mabuk:
Terlalu banyak minum minuman keras dapat menghilangkan kesadaran pada dirinya.[10]
Beberapa Miras yang Berdampak
positif apabila di konsumsi Sesuai standar:
·
Minuman keras dapat memberikan
manfaat jika diminum dalam dosis yang sesuai dan tidak berlebihan.
·
Wine:
Dengan dosis segelas anggur per hari, Bagi para wanita, wine dapat menaikkan
tingkat estrogen, yang memperlambat kerusakan tulang serta mengurangi resiko
mati muda hingga 33%. Sedangkan bagi para pria, wine mampu mengurangi resiko
terjadinya kanker prostat. Bagi tubuh kita, wine mampu menghadang penyakit
terhadap tubuh kita, smeisal stroke, batu ginjal, jantung korener, diabetes dan
kanker saluran pencernaan bagian atas. Wine juga dapat mencegah kolesterol,
karena bisa membakar kalori yang dapat membentuk lemak.
·
Bir:
Bir umumnya dibuat dari gandum yang difermentasikan dan dapat mengurangi resiko
penyakit jantung. Sedangkan bir beralkohol rendah dapat digunakan sebagai anti
kanker bila diminum secara teratur. Satu setengah gelas bir per hari dapat
meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi resiko diabetes dan batu ginjal.
Selain itu protein di dalam bir mampu melindungi otak atau ancaman Alzheimer
dan serangan kanker payudara pada wanita.
·
Vodka: Manfaat yang dimiliki vodka sebagian dapat
mempercantik kulit wajah maupun kepala. Untuk mengecilkan pori-pori dapat
membubuhkan vodka pada kapas dan cukup ditepuk-tepuk ke wajah. Sedangkan bagi
anda yang berketombe dapat mencampur beberapa sloki vodka pada botol shampoo
anda. Dan yang terakhir adalah untuk menghaluskan kaki dan tangan anda sebelum
pedicure dan menicure, cukup campurkan vodka ke dalam air hangat dan rendam
kaki anda.
·
Arak/Tuak:
Minuman keras ini memiliki kadar alkohol yang cukup tinggi. Tuak berkhasiat
menyehatkan badan karena mengandung efek menghangatkan tubuh.
F. Data WHO Dan Upaya Penanganan
Remaja Pemuda Yang Kecanduan Miras
WHO: Setiap 10 Menit
Satu Tewas Akibat Alkohol
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia
WHO, setiap tahunnya di dunia lebih banyak orang tewas akibat konsumsi alkohol
daripada akibat AIDS, TBC dan kejahatan dengan kekerasan.
WHO
memperingatkan dampak fatal dari konsumsi alkohol. Sekitar 3,3 juta jiwa tewas
di tahun 2012 sehubungan dengan konsumsi alkohol yang berlebihan, demikian
dinyatakan WHO. Konsumsi alkohol yang berlebihan meningkatkan risiko timbulnya
lebih dari 200 penyakit, termasuk siroris hati, tuberkolosis dan beberapa jenis
kanker.
Selain itu,
konsumsi alkohol yang tidak bertanggung jawab merupakan salah satu penyebab
terjadinya kecelakaan dan tindak kekerasan. “Konsumsi alkohol merupakan masalah
serius,” dikatakan Shekhar Saxena, direktur WHO di bidang penyalahgunaan
alkohol.
Fakta dan Mitos Seputar Miras
Konsumsi Alkohol Memicu Penyakit
Hasil
riset terbaru WHO tunjukkan fakta, konsumsi di atas 15 liter alkohol murni per
tahun, memicu munculnya lebih 200 penyakit kronis diantarnya kanker dan sirosis
hati. Setiap tahunnya lebih 3,3 juta orang meninggal sebagai dampak konsumsi
minuman beralkohol berlebihan. Juara menenggak alkohol sedunia adalah warga
Belarusia (17,5 liter) dan Rusia (15,1 liter) biasanya berupa minuman keras
vodka.
Menurut laporan
WHO, Eropa menduduki urutan pertama dalam konsumsi minuman beralkohol.
Rata-rata setiap warga Eropa meminum 10,9 liter alkohol murni per tahun,
diikuti oleh warga di benua Amerika, 8,4 liter. Di Asia, Jepang merupakan
negara teratas dalam konsumsi alkohol, di mana penduduknya mengkonsumsi 6,8
liter alkohol murni setiap tahunnya. Sementara di Jerman, pertahunnya rata-rata
setiap orang mengkonsumsi 11,8 liter alkohol murni atau sebanding dengan 500
botol bir.[11]
Data Nasional
Selama tujuh
tahun belakangan ini terjadi peningkatan luar biasa konsumsi minuman keras
(miras) di kalangan remaja. Jika pada 2007 berdasarkan Riset Kesehatan Dasar
Departemen Kesehatan jumlah remaja pengonsumsi miras di Indonesia masih diangka
4,9%, tetapi pada 2014 berdasarkan hasil riset yang dilakukan Gerakan Nasional
Anti Miras (GeNAM) jumlahnya melonjak drastis hingga menyentuh angka 23% dari
total jumlah remaja Indonesia yang saat ini berjumlah 63 juta jiwa atau sekitar
14,4 juta orang.[12]
1. Penanggulangan Masalah:
•
Pendidikan Agama sejak dini.
•
Pembinaan kehidupan rumah tangga yang harmonis dengan penuh perhatian dan kasih
sayang.
•
Menjalin komunikasi yang konstruktif antara orang tua dan anak
•
Orang tua memberikan teladan yang baik kepada anak-anak.
•
Anak-anak diberikan pengetahuan sedini mungkin tentang Alkohol, Narkoba, jenis,
dan dampak negatifnya.[13]
2. Upaya Pemerintah Terhadap
Penanggulangan Minuman Keras (MIRAS):
Dasar Hukum
Penanggulangan Peredaran Miras:
Tindak pidana minuman keras diatur didalam KUHP Pasal 300, 492, 536, 537, 538
dan 539, yang memiliki unsur pidana yaitu membuat mabuk, mabuk di muka umum,
dan menjual minuman keras serta didalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor : 282/MENKES/SK/II/1998 Tentang standar mutu produksi minuman
beralkohol, Standarisasi minuman beralkohol sesuai dengan Keputusan Menteri
Kesehatan di bagi menjadi 3 golongan, yaitu :
1) Golongan
A Minuman Beralkohol dengan kadar etanol (C2H5OH) 1% (SatuPersen) sampai dengan
5% (Lima Persen);
2) Golongan
B Minuman Beralkohol dengan kadar etanol (C2H5OH) lebih dari5% (Lima Persen)
sampai dengan 20% (Dua Puluh Persen);
3) Golongan
C Minuman Beralkohol dengan kadar etanol (C2H5OH) lebih dari 20% (Dua Puluh
Persen) sampai dengan 55% (Lima Puluh Lima Persen); Jika
melewati standarisasi diatas maka pembuat akan di jerat hukuman sesuai di dalam
bab V tentang sanksi pasal 12 ayat 1 dan 2 yang intinya bagi siapa yang
memproduksi atau mengedarkan tidak memenuhi standar mutu minuman beralkohol dan
bagi siapa saja dengan sengaja mengedarkan minuman beralkohol yang tidak
mencantumkan tanda atau label dan bahkan memalsukan label maka di pidana sesuai
dengan Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan atau Undang-undang
Nomor 7 Tahun 1996 Tentang Pangan.[14]
Setiap
warga negara berhak mendapatkan perlindungan kesehatan dari negara. Mulai dari
lingkungan yang sehat hingga pelayanan kesehatan yang memadai. Perlindungan
warga negara merupakan amanat konstitusi. Salah satu instrumen yang tengah
dipersiapkan untuk melindungi kesehatan masyarakat adalah RUU Larangan Minuman
Beralkohol. RUU ini resmi menjadi Inisiatif DPR. Kini pembahasannya sudah
memasuki tahap pembicaraan tingkat II. Anggota Komisi IX DPR (Fraksi
Hanura), Djamal Aziz, berpendapat proses pembahasan RUU ini perlu
dilanjutkan. Minuman beralkohol terbukti berdampak buruk bagi
penggunanya. Masih ingat jatuhnya puluhan korban akibat minum minuman keras
oplosan? Sebenarnya, Indonesia sudah punya sejumlah regulasi terkait. Misalnya,
Keputusan Presiden (Keppres) No.3 Tahun 1997 tentang Pengawasan dan
Pengendalian Minuman Beralkohol, dan Peraturan Presiden No. 74 Tahun 2013. Anggota Komisi IX DPR (Fraksi
Golkar),Poempida Hidayatulloh, ingin melihat dampak konsumsi minuman
beralkoholtak hanya dari sisi kesehatan. Menurutnya, produk minuman beralkohol
menjadi bagian komoditi unggulan yang menyerap tenaga kerja. Selain itu,
menjadi tambahan pemasukan bagi pendapatan negara melalui pajak dan
cukai. Itu sebabnya, diperlukan kehati-hatian dengan mempertimbangkan berbagai
hal dalam penyusunan RUU tersebut. Karena itu, akan lebih baik jika pembahasan
RUU dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Materi RUU ini juga
bersinggungan dengan peraturan lain. “Dalam pembahasan dan penyusunan naskah
dan substansi Rancangan Undang-Undang Tentang Larangan Minuman Beralkohol perlu
dilakukan penyesuaian. Sehingga produk legislasi yang dihasilkan tidak mudah
dibatalkan dan memang mempunyai kemaslahatan bersama bagi rakyat Indonesia.
Larangan minuman beralkohol boleh jadi akan berbenturan dengan berbagai
macam kepentingan. Tidak saja persoalan budaya, tetapi juga ekonomi. Dari sisi
ekonomi, produk minuman beralkohol dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi
nasional melalui peningkatan pajak. Dari sisi sosial budaya, masih
ada daerah tertentu yang mempertahankan nilai
budaya dengan tradisi minuman beralkohol tradisional.
·
Upaya
Polri dalam Menangani Miras: Dalam menangani sebuah masalah sosial dibutuhkan kerjasama
dari seluruh pihak terkait baik pemerintah maupun masyarakat. Sukses tidaknya
upaya mengatasi masalah sosial bergantung pada komitmen masing-masing pihak
untuk menjalankan perannya dengan maksimal sehingga masalah tersebut dapat
teratasi. Begitu juga Polri sebagai salah satu pengemban fungsi pemerintahan
yang mempunyai tugas menegakkan hukum harus benar-benar melaksanakan perannya
dengan maksimal. Meningkatkan peran serta Polri dalam memecahkan masalah sosial
pesta miras ini dapat dilakukan denan cara mengevaluasi pelaksanaan tugas yang
telah dilaksanakan selama ini dan melakukan peningkatan kinerja.
·
Melakukan razia terhadap peredaran
miras illegal: Salah
satu upaya ayang dapat dilakukan Polri untuk menekan angka kejadian pesta miras
yang terjadi di masyarakat adalah dengan melakukan razia terhadap miras ilegal.
Tugas penertiban ini sesuai dengan yang diamanatkan oleh Undang-Undang Pangan
dimana Polri berhak dan wajib untuk menertibkan miras ilegal tanpa izin yang
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Upaya penertiban miras
ilegal ini akan sangat berpengaruh terhadap penurunan angka kejadian pesta
miras karena menurut beberapa kejadian yang terjadi, warga yang melakukan pesta
miras biasanya dari golongan ekonomi menengah ke bawah yang mengkonsumsi miras
lokal ilegal seperti cap tikus, ciyu, bir pletok, dan lain-lain. Polri sangat
perlu menertibkan miras ilegal ini karena di dalam miras ilegal ini kadar
alkoholnya tergolong tinggi dan tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan
oleh pemerintah. Dengan kadar alkohol yang tinggi tentunya akan menimbulkan
efek yang tidak terkontrol pula bagi peminumnya. Dengan adanya upaya penertiban
miras ilegal ini, diharapkan kejadian pesta miras akan menurun karena minuman
yang biasa digunakan untuk pesta miras tidak ada lagi di pasaran.[15]
Berikut ini adalah bentuk salah satu peran pemerintah dalam
rangka menanggulangi peredaran Miras.
Data yang dirilis Polres Sragen
selama kurun lima bulan di tahun ini, sebanyak 47 tersangka pelaku tindak
kejahatan penyakit masyarakat (pekat) mulai dari perjudian dan narkoba,
ditangkap dan diproses hukum.
Hal itu terungkap saat digelar
pemusnahan barang bukti hasil operasi rutin dan pekat cipta kondisi selama 2017
di Mapolres Sragen, Jumat (26/5/2017).[16]
3. Pendapat Penulis (saran) dan Cara
Penanggulangan Remaja Pemuda Terhadap Kecanduan Miras
a.
Aspek Internal (Pribadi Sendiri)
Berdasarkan Pengalaman Pribadi penulis menyarankan Remaja
pemuda yang Kecanduan Miras melakukan beberapa cara berikut ini:
ü Minum Air Putih lebih banyak (2/3
liter per hari), Susu beruang juga mampu mengurangi kadar Alkohol dalam tubuh,
dan jangan lupa untuk mengkonsumsi Susu kaleng untuk proses pembersihan.
ü Rutin Olah raga rutin di pagi hari
minimal 10 menit, untuk meningkatkan oksigen dalam otak, supaya urat saraf
lentur dan tidak gampang depresi. Atau olah raga rutin apa saja yang membuat
keluarnya keringat untuk mengurangi kadar racun (alkohol) dalam tubuh.
ü Sering mengkonsumsi sayur-sayuran
seperti Wortel (jus wortel), mampu membersihkan bagian hati (saran ini saya
dapat dari teman wanita yang seorang perawat).
ü Meyibukkan diri dengan membaca
Buku-buku yang bermanfaat minimal 30 menit per hari.
ü Menghibur diri dengan kegitan
positif misalnya; menonton Video stand up komedi, untuk merangsang saraf otak
supaya tidak mudah depresi.
ü Mendengarkan Lagu-lagu yang disukai
(sambil menyanyikannya) untuk mengurangi depresi pikiran.
ü Terapi diri sendiri, dengan Pergi ketempat (Klub) memesan Miras satu
gelas, namun jangan di minum cukup di amat-amati saja selama 1 jam ini adalah
hal yang terakhir, jika lolos dengan tidak meminumnya maka akan sembuh dari
kecanduan miras.
ü Komitmen untuk tidak mengkonsumsi
Miras lagi ini adalah hal yang paling utama.
b.
Aspek Eksternal (Lingungan Sosial)
Berdasarkan pengalaman yang pernah penulis alami ada beberapa
cara yang harus di lakukan Remaja Pemuda yang kecanduan (ketergantungan) Miras:
ü Jangan menempatkan diri dengan
orang-orang (kelompok) lingkungan yang situasinya sedang acara pesta miras.
ü Mencari teman-teman baru yang tidak
mengkonsumsi Miras.
ü Menyibukkan diri dengan Mengikuti
Seminar-seminar dengan tujuan positif yang membangun diri, supaya tidak
menggagu pikiran, artinya menyibukkan diri dengan hal-hal positif, karena
dengan berganti lingkungan sosial maka dengan sendirinya akan berangsur-angsur
lupa bahkan tidak ada keinginan lagi untuk mengingat tentang miras.
ü Meninggalkan Teman atau sahabat yang
masih suka mengkonsumsi Miras.
ü Mengikuti Kegiatan olahraga dengan
teman-teman baru dengan lingkungan yang baru.
c.
Aspek Spiritual (Rohani)
ü Berdoa
ü Membaca Alkitab (Lebih spesifik jika
membaca, mendengar dan merenungkan)
ü Mengikuti Kegiatan Komsel, Ibadah di
Gereja, dan mengikuti Seminar yang berkaitan dengan Pembentukan diri dalam
Spiritual.
Minum minuman keras sudah selayaknya diberantas karena
dampak negatif yang dapat ditimbulkan, selain kerena dalam ajaran agama tertentu
minum minuman keras adalah perbuatan yang dilarang. Cara yang paling tepat
dalam memberantas suatu masalah adalah dengan cara mencari sumber permasalahan
tersebut. Sehingga apabila sumber permasalahan tersebut terselesaikan maka
masalah-masalah lain tidak akan timbul atau muncul kembali. Begitu pula dengan
pemberantasan minum minuman keras.
BAB III
PENUTUP
v Kesimpulan
Dari penjelasan di atas penulis menyimpulkan bahwa Faktor
penyebab yang menpengaruhi seorang
Remaja Pemuda menjadi pecandu Alkohol (Miras) ada dari faktor internal maupun
eksternal. Faktor internal misalnya, Keluarga (Gen keturunan), keadaan
psikologis dan kerohaniannya. Sedangkan faktor eksternal antara lain tingkat
pendidikan, ekonomi, latar belakang kehidupan, budaya, serta kerana tidak
adanya kontrol sosial di masyarakat.
Motif Remaja Pemuda menjadi alkoholik tentu berbeda-beda,
sehingga untuk mencari tahu sumber permasalahnnya diperlukan suatu konseling.
Namun perkembangan konseling sebenarnya sangat lambat sampai peminum itu
sendiri benar-benar mengambil komitmen (keputusan) untuk berhenti mengkonsumsi
Miras. Menurut Penulis komitmen adalah penentu yang paling inti (handal).
Penulisan Makalah termasuk dari pengalaman yang pernah
penulis alami sebelumnya bahwa sebelumnya penulis adalah pecandu miras tahap
kronis, jadi bagi para Remaja Pemuda jangan pernah mencoba-coba
hal-hal/perilaku yang menyimpang. Lebih baik rasa penasaran yang tinggi itu di
manfaatkan untuk hal-hal yang positif yang lebih berguna untuk masa depan yang
lebih baik tentunya.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Remaja. Diakses
tanggal 1 oktober 2017
http://ilmu-psikologi.blogspot.co.id/2009/12/ciri-ciri-masa-remaja.html. Diakses
tanggal 1 oktober 2017.
https://kbbi.web.id/alkohol. diakses
tanggal 1 oktober 2017.
https://www.kompasiana.com/nurputrikoto/serba-serbi-alkohol-dan-minuman-keras_550e7ff1813311bb2dbc62bd. Diakses
tanggal 1 oktober 2017.
https://www.kompasiana.com/nurputrikoto/serba-serbi-alkohol-dan-minuman-keras_550e7ff1813311bb2dbc62bd. Diakses
tanggal 1 oktober 2017.
https://id.wikipedia.org/wiki/Tuak. Di akses
tanggal 8 oktober 2017.
https://profil.merdeka.com/mancanegara/j/jack-daniels/. Di akses
tanggal 8 Oktober 2017.
http://berpikirtentangmu.blogspot.co.id/2015/04/kenapa-remaja-mengkonsumsi-minuman-keras.html. Di akses
tanggal 8 oktober 2017
http://berpikirtentangmu.blogspot.co.id/2015/04/kenapa-remaja-mengkonsumsi-minuman-keras.html. Di akses
tanggal 8 oktober 2017.
http://sangpujanggakecil.blogspot.co.id/2014/11/proposal-skripsi-upaya-pencegahan-dan.html. Di akses
Tanggal 8 Oktober.
http://www.dw.com/id/setiap-10-menit-satu-tewas-akibat-alkohol/a-17631409. Di akses
tanggal 8 oktober 2017
https://news.detik.com/berita/2852915/23-persen-remaja-indonesia-pernah-konsumsi-miras. Di akses
tanggal 8 oktober 2017.
http://skripsi-artikel-makalah.blogspot.co.id/2010/03/makalah-minuman-keras.html. di akses
tanggal 8 oktober 2017.
http://sangpujanggakecil.blogspot.co.id/2014/11/proposal-skripsi-upaya-pencegahan-dan.html. Di akses
tanggal 8 oktober 2017.
https://www.kompasiana.com/andarurahutomo/peran-polri-dalam-menanggulangi-pesta-miras-di-masyarakat_5641fab98e7e611a07716d1e. Di akses
tanggal 8 oktober 2017.
http://solo.tribunnews.com/2017/05/27/petugas-polres-sragen-tangkap-47-tersangka-judi-miras-dan-narkoba. di akses
tanggal 8 oktober 2017
[1]
https://id.wikipedia.org/wiki/Remaja.
Diakses tanggal 1 oktober 2017
[2]
http://ilmu-psikologi.blogspot.co.id/2009/12/ciri-ciri-masa-remaja.html.
Diakses tanggal 1 oktober 2017.
[3]
https://kbbi.web.id/alkohol. diakses
tanggal 1 oktober 2017.
[4]
https://www.kompasiana.com/nurputrikoto/serba-serbi-alkohol-dan-minuman-keras_550e7ff1813311bb2dbc62bd.
Diakses tanggal 1 oktober 2017.
[5]
https://www.kompasiana.com/nurputrikoto/serba-serbi-alkohol-dan-minuman-keras_550e7ff1813311bb2dbc62bd.
Diakses tanggal 1 oktober 2017.
[6]
https://id.wikipedia.org/wiki/Tuak.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[7]
https://profil.merdeka.com/mancanegara/j/jack-daniels/.
Di akses tanggal 8 Oktober 2017.
[8]
http://berpikirtentangmu.blogspot.co.id/2015/04/kenapa-remaja-mengkonsumsi-minuman-keras.html.
Di akses tanggal 8 oktober 2017
[9]
http://berpikirtentangmu.blogspot.co.id/2015/04/kenapa-remaja-mengkonsumsi-minuman-keras.html.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[10]
http://sangpujanggakecil.blogspot.co.id/2014/11/proposal-skripsi-upaya-pencegahan-dan.html.
Di akses Tanggal 8 Oktober.
[11]
http://www.dw.com/id/setiap-10-menit-satu-tewas-akibat-alkohol/a-17631409.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[12]
https://news.detik.com/berita/2852915/23-persen-remaja-indonesia-pernah-konsumsi-miras.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[13]
http://skripsi-artikel-makalah.blogspot.co.id/2010/03/makalah-minuman-keras.html.
di akses tanggal 8 oktober 2017.
[14]
http://sangpujanggakecil.blogspot.co.id/2014/11/proposal-skripsi-upaya-pencegahan-dan.html.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[15]
https://www.kompasiana.com/andarurahutomo/peran-polri-dalam-menanggulangi-pesta-miras-di-masyarakat_5641fab98e7e611a07716d1e.
Di akses tanggal 8 oktober 2017.
[16]
http://solo.tribunnews.com/2017/05/27/petugas-polres-sragen-tangkap-47-tersangka-judi-miras-dan-narkoba.
di akses tanggal 8 oktober 2017.
Untuk anda pecinta togel yang sedang kebingungan untuk mencari angka jitu untuk di betting di berbagai pasaran, Anda sangat tepat jika membaca komentar ini^^. Seperti uang yang jatuh dari langit, permainan togel sangatlah menjadi primadona bagi Anda yang kebingungan untuk mencari tambahan dana untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan modal betting yang sangat kecil dan jackpot yang diberikan oleh bandar togel online yang sangat besar, akan membuat Anda menjadi sultan dalam waktu yang singkat.
BalasHapusTetapi, semua itu tidak lepas dari keberuntungan dan angka yang Anda betting dong^^. Untuk memudahkan Anda mencapai jackpot kita memberikan prediksi angka yang sangat jitu dengan presentase kemenangan yang sangat besar jika Anda betting di https://165.22.110.99/ , kerena di MADAM TOGEL Anda bisa melakukan bettingan hanya dengan 100 rupiah saja.
Untuk pasaran yang sangat ramai playernya, kita sudah siapkan prediksi untuk menjadi angka bettingan Anda. Untuk Anda yang mencari prediksi jitu pasaran Hongkong, tinggal klik PREDIKSI HONGKONG . Prediksi tersebut sudah kita rancang sedemikian rupa dengan rumus-rumus yang kita ciptakan.
Pasaran yang sangat ramai kedua yaitu Sydney, dengan keluaran result di siang hari pukul 13.50 WIB. Membuat pasaran ini menjadi primadona bagi kalangan pecinta togel. Nah, di pasaran sydney kita juga sudah siapkan PREDIKSI SYDNEY , yang sudah pasti memiliki presentase winrate yang sangat tinggi karena sudah di siapkan oleh para ahli dalam dunia togel.
Selain 2 pasaran tersebut, PREDIKSI SINGAPORE juga menjadi prediksi yang sangat banyak pengunjung nya karena banyak player yang sudah memenangkan jackpot yang sangat besar dengan mengacu pada prediksi tersebut. Untuk Anda jangan ragu-ragu untuk klik Prediksi Singapore karena angka yang diberikan sudah dibuktikan sangat jitu.
Nah, selain 3 pasaran tersebut kita juga sediakan 12 prediksi pasaran togel lain nya. Dan semua di rangkum dalam PREDIKSI MADAM TOGEL , tidak perlu repot-repot untuk Anda pecinta togel untuk mencari angka togel jitu lainnya. Karena semua prediksi kita sudah dijamin memiliki presentase winrate yang sangat tinggi dan bisa di akses tanpa biaya pula alias gratis.
365SBOBET Situs Agen Sbobet, Agen Bola Terpercaya di Indonesia
BalasHapus365sbobet adalah Agen SBOBET Terpercaya Indonesia, Situs Agen Bola Resmi Online Casino Terbaik Official Partner kami adalah Barcelona dan Liverpool.
365Sbobet
agen sbobet
Agen Sbobet Online
Agen Sbobet Terpercaya
Agen Sbobet Indonesia
Agen Sbobet Asia
Agen Sbobet Resmi
Agen Sbobet Mobile
Daftar Agen Sbobet
Situs Agen Sbobet
Website Agen Sbobet
Link ALternatif Agen Sbobet
Bonus Agen Sbobet
Sbobet
Sbobet Online
Sbobet Terpercaya
Sbobet Indonesia
Sbobet Asia
Sbobet Resmi
Sbobet Mobile
Daftar Sbobet
Situs Sbobet
Website Sbobet
Link ALternatif Sbobet
Bonus SbobetAgen Bola
Agen Bola Online
Agen Bola Terpercaya
Agen Bola Indonesia
Agen Bola Asia,
Agen Bola Resmi
Agen Bola Mobile
Daftar Agen Bola
Situs Agen Bola
Website Agen Bola
Link ALternatif Agen Bola
Bonus Agen Bola
Agen Slot
Main Slot
Situs Sbobet
Situs Slot
Slot
Slot Online
Slot Terbaik
Website Slot